Aplikasi GAWku merupakan aplikasi berbasiskan Android yang merupakan produk dari
Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Kototabang.
Aplikasi ini menyediakan informasi-informasi kualitas udara, informasi klimatologi,
informasi cuaca dan informasi gempa. Aplikasi ini bersifat gratis dan dapat diunduh langsung di Google Playstore
melalui link berikut :
Pengamatan/observasi yang dilakukan di Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Kototabang dilakukan secara otomatis 24 jam/hari dengan didukung oleh peralatan/analyzer yang canggih dan modern serta terkalibrasi.
Aerosol merupakan partikel berupa cairan dan -umumnya- padatan yang melayang di atmosfer. Sumbernya dapat berasal dari alam maupun antropogenik. Aerosol padat dengan ukuran jari-jari lebih kecil dari 2.5 μm disebut PM2.5 (Particulate Matter 2.5μm) atau debu halus dan jika berukuran lebih kecil dari 10 μm disebut PM10 (Particulate Matter 10μm) atau debu. Aerosol PM10 merupakan salah satu dari lima parameter kualitas udara, bersama dengan karbon monoksida, oksida nitrogen, oksida sulfur, dan ozon permukaan. Pada peristiwa kebakaran hutan, aerosol PM10 bersama dengan ozon permukaan menimbulkan suatu fenomena yang disebut asap kabut (smog).
Data pemantauan partikulat dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Aerosol Dunia atau World Data Centre for Aerosols (WDCA) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Keterangan :
Nilai Ambang Batas (NAB) = 65 µgram/m
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
BAM PM2.5
BAM1020
Met One
2021
Agustus 2022
Keterangan :
Nilai Ambang Batas (NAB) = 150 µgram/m
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
BAM PM10
BAM1020
Met One
2004
Agustus 2022
Ozon (O3) Permukaan
Ozon troposferik (ketinggian 10-18 km dari permukaan bumi) dianggap sebagai salah polutan udara karena pada konsentrasi yang tinggi. Senyawa ini dapat mengganggu kesehatan terutama pada sistem pernapasan. Selain itu senyawa ini juga merupakan salah satu komponen terbentuknya kabut asap yang sangat berbahaya yang disebut dengan ‘smog’.
Data pemantauan ozon permukaan dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Reaktif Dunia atau World Data Centre for Reactive Gases (WDCRG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
O3 Analyzer
Te49 IQ Series
Thermo
2020
Agustus 2022
Karbon Monoksida (CO)
Karbon Monoksida (CO) merupakan senyawa tak berasa, tak berwarna, dan tak berwarna. Senyawa ini memiliki tingkat toksisitas yang tinggi. Karbon monoksida terbentuk sebagai akibat pembakaran hidrokarbon yang kurang sempurna. Sumber CO yang paling banyak berasal dari gas buangan bahan bakar fosil.
Data pemantauan karbon monoksida dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Reaktif Dunia atau World Data Centre for Reactive Gases (WDCRG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
CO2, CH4 & CO Analyzer
G2401
Picarro
2018
Februari 2019
Sulfur Dioksida (SO2)
SO2 terbentuk dari pembakaran bahan-bahan yang berasal dari fosil yang mengandung Sulfur, misalnya asap kendaraan, pembakaran batu bara dan bahan fosil lainnya. Selain itu, SO2 juga berasal dari aktivitas alam seperti erupsi gunung berapi, hujan asam dan lain sebagainya.
Data pemantauan Sulfur Dioksida dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Reaktif Dunia atau World Data Centre for Reactive Gases (WDCRG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
SO2 Analyzer
Te43i
Thermo
2008
Februari 2019
Nitrogen Oksida (NOx)
Nitrogen Oksida merupakan senyawa gas yang terdapat di atmosfer. Nitrogen Oksida terdiri dari Nitrit Oksida (NO) dan Nitrogen Dioksida (NO2) yang masing-masing mempunyai sifat yang berbeda dan berbahaya bagi kesehatan jika kosentrasinya di udara tinggi. Secara visual, Gas NO sulit untuk diamati dan tidak berbau. Gas NO2 biasanya berwarna kecoklat-coklatan dan mempunyai bau yang menyengit.
Sumber dari kedua gas ini berasal dari kegiatan manusia, seperti transportasi, limbah pabrik/industri, limbah sampah dan lain sebagainya
Data pemantauan Nitrogen dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Reaktif Dunia atau World Data Centre for Reactive Gases (WDCRG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
NOx Analyzer
Te42i
Thermo
2008
Februari 2019
Aerosol Optical Depth (AOD)
Aerosol Optical Depth (AOD) adalah salah satu teknik pengukuran kosentrasi aerosol di atmosfer. Metode ini memanfatkan sifat optik aerosol yaitu menyerap (absorpsi) dan menghamburkan (scattering) cahaya matahari.
Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) merupakan salah satu stasiun yang tergabung pada stasiun-stasiun pengamatan AOD diseluruh dunia. Pengamatan AOD dikoordinir oleh NASA Amerika Serikat dalam program Aerosol Robotic Network (AERONET).
Grafik jam-an kemarin
Grafik jam-an hari ini
Grafik Harian
Grafik Bulanan
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
Sun Photometer
CE318
Cimel
2015
Februari 2020
Suspended Particulated Matter (SPM)
Pemantauan SPM dilakukan dengan metode sampling menggunakan, High Volume Air Sampler (HVAS), sedangkan untuk analisis laboratorium menggunakan Neraca Analitik (Analytical Balance).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
High Volume Air Sampler (HVAS)
-
-
-
-
Precipitation Chemistry / Kimia Air Hujan (KAH)
Pemantauan tingkat keasaman air hujan (pH) dilakukan GAW Bukit Kototabang. Pengambilan sampel menggunakan metode Wet Deposition dan Wet & Dry Deposition dengan alat Automatic Rain Water Sampler (ARWS). Analisis sampel air hujan dilakukan di laboratorium mini observatorium GAW Bukit Kototabang.
Data pemantauan kimia air hujan dilaporkan secara berkala pada program Acid Deposition Monitoring Network in East Asia (EANET) disponsori oleh Program Lingkungan PBB atau United Nations Environment Programme (UNEP).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
-
-
-
-
-
Black Carbon & Total Scattering
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
Catcos
-
PSI
2012
2015
Solar Radiation
Radiasi Matahari yaitu pancaran energi yang berasal dari bagian thermonuklir yang terjadi di Matahari. Energi radiasi Matahari berwujud sinar dan gelombang elektromagnetik. Spektrum radiasi Matahari sendiri terdiri dari dua yaitu, sinar bergelombang pendek dan sinar bergelombang panjang. Sinar yang termasuk gelombang pendek yaitu sinar x, sinar gamma, sinar ultra violet, sedangkan sinar gelombang panjang yaitu sinar infra merah.
Pemantauan radiasi matahari dilakukan dengan alat Automatic Solar Radiation Station (ASRS) yang terdiri dari beberapa sensor radiasi matahari yang memiliki fungsi/ pengukuran yang berbeda. Ada tiga jenis sensor radiasi yang terpasang pada ASRS GAW Bukit Kototabang yaitu pyranometer, pyrheliometer dan pyrgeometer.
Data pemantauan ini dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Radiasi Dunia atau World Radiation Data Centre (WRDC) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
Automatic Solar Radiation Station (integrated)
STR-21G-S2
EKO Instruments
2019
-
Karbon Dioksida (CO2)
Karbon Dioksida (CO2) merupakan salah satu unsur Gas Rumah Kaca (GRK). CO2 dihasilkan oleh meningkatnya aktifitas manusia, seperti hasil pembakaran fosil, limbah padat. Secara alami pepohoan dan lautan dapat mengurangi CO2 di atmosfer, namun berkurangnya jumlah populasi pepohonan serta meningkatnya pertumbuhan dan aktifitas manusia, pepohonan dan lautan tidak mampu mengurangi kadar CO2. Aktifitas manusia lebih cepat melepaskan CO2 dari pada alam mengurangi CO2.
Data pemantauan karbon dioksida dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Rumah Kaca Dunia atau World Data Centre for Greenhouse Gases (WDCGG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
CO2, CH4 & CO Analyzer
G2401
Picarro
2018
Februari 2019
Metana (CH4)
Methana (CH4) merupakan salah satu unsur Gas Rumah Kaca (GRK). Metana terbentuk dekat permukaan bumi, terutama karena aktivitas mikroorganisme yang melakukan proses metanogenesis. Gas ini kemudian terbawa ke stratosfer oleh udara yang naik di iklim tropis. Konsentrasi metana di udara sebenarnya sudah dapat dikontrol secara alami-tapi karena banyak aktivitas manusia yang menghasilkan metana maka sekarang membuat gas ini menjadi salah satu gas rumah kaca, penyebab pemanasan global. Secara alami, metana bereaksi dengan radikal hidroksil. Metana memiliki waktu "hidup" sekitar 10 tahun, baru setelah itu akan hilang dengan berubah menjadi karbon dioksida dan air..
Data pemantauan metana dilaporkan secara berkala ke Pusat Data Gas Rumah Kaca Dunia atau World Data Centre for Greenhouse Gases (WDCGG) disponsori oleh Organisasi Meteorologi Dunia atau World Meteorological Organization (WMO).
Instrumen
Tipe
Merek
Tahun Operasional
Kalibrasi
CO2, CH4 & CO Analyzer
G2401
Picarro
2018
Februari 2019
Informasi Hotspot
Informasi polar hotspot berdasarkan pantauan citra satelit Terra, Aqua, Suomi NPP, dan NOAA20
Udara adalah suatu campuran gas yang terdapat pada lapisan yang mengelilingi bumi.”
Meteorologi
“
Meteorologi adalah imu yang mempelajari tentang atmosfer seperti suhu, udara, cuaca, angin, dan berbagai sifat fisika dan kimia atmosfer lainnya yang digunakan untuk keperluan prakiraan cuaca”
Iklim
“
Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata (jangka panjang) disuatu daerah. Rentang waktu dasarian (10 hari), bulan, musim dan tahun.
”
Cuaca
“
Cuaca adalah keadaan udara pada suatu saat di tempat tertentu. Kondisi cuaca senantiasa berubah dari waktu ke waktu. Cuaca merupakan kedaan atmosfer sehari-hari yang dapat terjadi dan berubah dalam waktu singkat di daerah yang sempit.
”
Angin
“
Angin adalah udara yang bergerak diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga karena adanya perbedaan tekanan udara di sekitarnya. Angin bergerak dari tempat bertekanan udara tinggi ke bertekanan udara rendah.
”
Atmosfer
“
Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi. Lapisan ini berfungsi sebagai payung atau pelindung kehidupan di bumi dari radiasi matahari yang kuat pada siang hari dan mencegah hilangnya panas ke ruang angkasa pada malam hari
”
Emisi
“
Emisi adalah zat, energi atau komponen lain yang dihasilkan dari suatu kegiatan yang masuk atau dimasukkannya ke dalam udara yang mempunyai atau tidak mempunyai potensi sebagai unsur pencemar
”
Equinox
“
Equinox adalah posisi matahari berada digaris equator
”
Fog
“
Fog adalah aerosol yang berupa butiran-butiran air yang berada di udara
”
Grab sampling
“
Grab sampling adalah pengambilan sample tunggal pada saat dan tempat tertentu yang hanya mewakili kondisi udara pada saat dan tempat tersebut saja.
”
Green House Gases (GHGs)
“
Greenhouse gases adalah gas-gas yang ada di atmosfer yang dapat meningkatkan suhu bumi akibat penyerapan radiasi gelombang panjang di atmosfer bumi.
”
Hazardous Air Pollutants (HAPs)
“
Hazardous Air Pollutants (HAPs) adalah senyawa kimia yang jika terlepas ke atmosfer akan membahayakan kesehatan manusia dan lingkungan. Ada sekitar 200 senyawa (HAPs) yang sudah teridentifikasi termasuk penyebab kanker.
”
High Volume Air Sampler
“
High Volume Air Sampler adalah Alat untuk mengambil sample TSP dengan metode gravimetri
”
Hujan asam
“
Hujan asam adalah hujan yang dianggap bersifat asam, menurut World Meteorology Organization (WMO), rata-rata pH air hujan asam lebih rendah dari 5,6
”
Indeks standar pencemar udara
“
Indeks standar pencemar udara adalah angka yang tidak mempunyai satuan yang menggambarkan kondisi kualitas udara ambien di lokasi dan waktu tertentu yang didasarkan kepada dampak terhadap kesehatan manusia, nilai estetika dan makhluk hidup lainnya.
”
Insolasi
“
Insolasi adalah Radiasi matahari yang diterima oleh permukaan bumi.
”
Massa udara
“
Massa udara adalah sekelompok besar udara dimana suhu, kelembaban, dan stabilitas hidrostatiknya relatif seragam pada arah horizontal.
”
Pemanasan Global
“
Pemanasan Global adalah kenaikan suhu permukaan bumi yang disebabkan oleh peningkatan emisi karbon dioksida dan gas-gas lain yang dikenal sebagai gas rumah kaca yang menyelimuti bumi dan memerangkap panas.
”
Polutan Udara
“
Polutan Udara adalah pencemaran akibat masuknya bahan atau zat asing, energi, dan komponen lainnya ke udara. Zat-zat pencemar (polutan) yang ada di udara umumnya berupa debu, asap, dan gas buangan hasil pembakaran bahan bakar fosil, seperti minyak dan batu bara oleh kendaraan/alat transportasi dan mesin-mesin pabrik.
”
Ppm (part per million)
“
Ppm (part per million) adalah salah satu satuan konsentrasi molekul yang menyatakan perbandingan bagian jumlah partikel dalam satu juta yang lain.
”
Radiasi
“
Radiasi adalah pancaran energi melalui suatu materi atau ruang dalam bentuk panas, partikel atau gelombang elektromagnetik / cahaya (foton) dari sumber radiasi.
”
Radiasi baur
“
Radiasi baur adalah radiasi matahari berasal dari pantulan partikel-partikel diatmosfer seperti awan, aerosol dan lain sebagainya
”
Radiasi global
“
Radiasi global adalah radiasi yang diterima oleh bumi baik itu dari pantulan maupun radiasi langsung.
”
Nephelometer
“
Instrumen yang digunakan untuk mengukur koefisien hamburan cahaya suatu aerosol dengan satuan Nephelometric Turbidity Unit (NTUs)
”
Total Suspended Particulate (TSP)
“
Total Suspended Particulate (TSP) adalah Partikel udara yang berukuran kurang dari 100 (mikrometer), Nilai Ambang Batas (NAB) adalah Batas konsentrasi polusi udara yang diperbolehkan berada dalam udara ambien. NAB TSP = 230 ugram/m3
”
Partikulat (PM2.5)
“
Partikulat (PM2.5) adalah partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 2.5 mikron (mikrometer). Nilai Ambang Batas (NAB) adalah Batas konsentrasi polusi udara yang diperbolehkan berada dalam udara ambien. NAB PM2.5 = 65 ugram/m3.
”
"Lembaga Pemerintah Non Kementerian Indonesia yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika. "
"EMPA merupakan sebuah lembaga penelitian inter disipliner untuk sains dan teknologi material, melakukan penelitian material dan teknologi mutakhir. Kontribusi : World Calibration Centre (WCC-Empa) for Surface Ozone, Carbon Monoxide, Methane and Carbon Dioxide, "
"Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional adalah Lembaga Pemerintah Non Kementerian Indonesia yang melaksanakan tugas pemerintahan di bidang penelitian dan pengembangan kedirgantaraan dan pemanfaatannya. Kontribusi : Koordinasi Instrumen Boundary Layer Radar, Sodar KAIJO, SkyCam, MAWS dan Magnetometer oleh JAMSTEC terafiliasi dengan Research Institute for Sustainable Humanosphere, Kyoto University dan Institute for Space-Earth Environmental Research, Nagoya University. "
"Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) adalah sebuah Lembaga Pemerintah Non Departemen yang mempunyai tugas membantu Presiden Republik Indonesia dalam mengkoordinasikan perencanaan dan pelaksanaan kegiatan penanganan bencana dan kedaruratan secara terpadu. "
"Pemerintahan daerah Provinsi Sumatera Barat. Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Kototabang terletak pada Kecamatan Palupuh Kabupaten Agam yang merupakan wilayah administrasi provinsi Sumatera Barat. "
"NOAA merupakann sebuah badan ilmiah di Departemen Perdagangan Amerika Serikat yang berfokus pada kondisi samudera dan atmosfer. NOAA memperingatkan cuaca berbahaya, memetakan laut dan langit, memandu penggunaan dan perlindungan sumber daya lautan dan pantai, dan meneliti untuk meningkatkan pemahaman dan pengelolaan lingkungan. Kontribusi : Carbon Cycle Surface Flasks Project "
"World Meteorological Organization (WMO) Sebuah Organisasi antar pemerintahan yang beranggotakan 188 negara dan teritori anggota. WMO menjadi badan khusus Persyerikatan Bangsa Bangsa untuk meteorologi (Cuaca dan Iklim), Hidrologi dan Geofisika. Memliki kantor pusat di Jenewa, Swiss.
Kontribusi : World Ozone and Ultraviolet Data Centre (WOUDC) dikelola oleh Meteorological Service of Canada, World Radiation Data Centre (WRDC) dikelola oleh Russian Federal Service for Hydrometeorology and Environmental Monitoring, The World Data Centre for Greenhouse Gases (WDCGG) dikelola oleh Japan Meteorological Agency (JMA) World Data Centre for Precipitation Chemistry (WDCPC) dikelola oleh National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), World Data Centre for Aerosols (WDCA) dan World Data Centre for Reactive Gases (WDCRG) dikelola oleh Norwegian Institute for Air Research (NILU). "
"
Global Atmosphere Watch (GAW) adalah sebuah program yang dibentuk WMO didasari oleh keprihatinan terhadap kondisi atmosfer pada tahun 1960. tugas utama GAW adalah memantau trend atmosfer Bumi.
"
"
Badan Tenaga Nuklir Nasional, disingkat BATAN, adalah Lembaga Pemerintah Non Kementerian Indonesia yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang penelitian, pengembangan, dan pemanfaatan tenaga nuklir. Kontribusi : Pengamatan Deposisi Basah untuk mengukur tingkat kontaminasi radionuklida oleh Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi (PTKMR) BATAN terafiliasi dengan program penelitian daerah radiasi alam tinggi dengan Hirosaki University.
"
"
Badan Penerbangan dan Antariksa (National Aeronautics and Space Administration, NASA) adalah
lembaga pemerintah milik Amerika Serikat yang bertanggung jawab atas program
luar angkasa Amerika Serikat dan penelitian umum luar angkasa jangka panjang.
Organisasi ini bertanggung jawab atas program penelitian luar angkasa bagi
masyarakat sipil, aeronautika, dan program kedirgantaraan. Kontribusi : The AERONET (Aerosol Robotic Network) Project
"
"
Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Environment Programme, UNEP) berperan mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas alam sekitar Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan membantu negara-negara berkembang melaksanakan kebijakan mengenai alam dan menggalakkan sustainable development di dunia. Kontribusi : Display pengamatan Particulate Matter (lokasi : Kototabang) pada dashboard kualitas udara AirVisual dan bersama Kementerian LHK dalam Program The Acid Deposition Monitoring Network in East Asia (EANET).
"
"
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia adalah kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang membidangi urusan lingkungan hidup, dan kehutanan. Kontribusi : Kolaborasi penelitian dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Kualitas dan Laboratorium Lingkungan (P3KLL) tentang deposisi basah dalam program The Acid Deposition Monitoring Network in East Asia (EANET).
"
"
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (disingkat LIPI) merupakan Lembaga Pemerintah Non Kementerian Republik Indonesia yang dikoordinasikan oleh Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Kontribusi : Koordinasi Instrument GPS untuk pengamatan Sumatera Megathrust oleh Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI yang terafiliasi dengan Earth Observatory of Singapore.
"
"
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, juga disingkat BPPT, adalah Lembaga Pemerintah Nonkementerian Indonesia yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia.
"
"
The Earth Observatory of Singapore adalah institusi
penelitian dibawah naungan Nanyang Technological University (NTU) Singapura dengan fokus penelitian mendasar
tentang gempa bumi, letusan gunung berapi, tsunami dan perubahan iklim pada area Asia Tenggara. Kontribusi
: Koordinasi Instrument GPS untuk pengamatan Sumatera Megathrust dalam program Sumatran GPS Array (SuGAr) yang
terafiliasi dengan Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI.
"
"
Japan Agency for Marine-Earth Science and Technology (JAMSTEC) adalah Badan riset Jepang yang bergerak pada penelitian dan pengembangan di bidang kelautan dan kebumian.
"
"
Kementerian Lingkungan dan Perubahan Iklim adalah salah satu Kementerian dalam Pemerintahan Kanada yang dibentuk di bawah Undang-undang Departemen Lingkungan dengan wewenang mengkoordinasikan kebijakan dan program lingkungan serta meningkatkan kelestarian lingkungan alam dan sumber daya terbarukan. Kontribusi : Pengamatan Senyawa Persistent Organic Pollutants (POPs) dalam program Global Atmospheric Passive Sampling (GAPS) Network.
"
"
Commonwealth Scientific and Industrial Research Organization (CSIRO) adalah Organisasi bidang riset ilmiah dan perindustrian milik pemerintah Australia.
"
"
National Institute for Environmental Studies adalah adalah lembaga independen dibawah naungan Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, yang berkecimpungan dalam penelitian dan pendanaan bidang Lingkungan Hidup di Jepang dan juga internasional.
"
"
Global Atmospheric Passive Sampling network adalah program pengamatan senyawa Persistent Organic Pollutants (POPs) menggunakan PUFdisk passive sampler. Program ini diinisiasi pada Desember 2004 oleh Pemerintah Kanada dibawah naungan Kementerian Lingkungan dan Perubahan Iklim dengan jaringan lebih dari 50 stasiun.
"
Stasiun Pemantau Atmosfer Global Bukit Kototabang (Global Atmosphere Watch) terletak di Pulau Sumatera,
Indonesia (0° 12′ 07″ LS – 100° 19′ 05″ BT). Stasiun ini berjarak 17 km di arah Utara kota Bukittinggi dan 120
km di Utara kota Padang.
Aplikasi Mobile
Info BMKG - Cuaca, Iklim, dan Gempabumi Indonesia, Semua informasi mengenai Prakiraan Cuaca, Iklim, Kualitas Udara, dan Gempabumi yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia tercakup dalam satu aplikasi mobile.
Kontak Kami
Jalan Raya Bukittinggi - Medan KM.17 Palupuh, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat
26151